katanya, umur hanya sebuah angka, dimana fisik menua, tapi tidak untuk jiwa. sedangkan bagi gue, umur adalah pengingat, pengingat seberapa lama menjalani kehidupan dan sejauh mana pencapaian. Apa yang sudah dijalani? apa yang sudah di capai?

Sekarang usia gue (sudah) 23 tahun. semakin bertambah umur, rasanya semakin banyak yang dipikirkan. titik poinnya, memikirkan masa depan. Apakah gue dimasa depan baik2 saja, apakah gue sukses, apakah pilihan gue benar, .. ah terlalu banyak apakah... apakah gue khawatir? kadang..

dan ternyata, semakin banyak yang dipikirkan, semakin berserakan pula tujuan hidup. Sekarang, gue menantang diri gue sendiri, karena, musuh terbesar itu diri sendiri.

ingat, di usia 22 merupakan salah satu tahun yang penuh emosional bagi gue. Gue pun berpikir, sampai kapan mau kayak gini, lo harus liat kedepan, perlahan tapi pasti, berkembang. Ingat, "Seorang terpelajar sudah berbuat adil didalam pikiran, apalagi perbuatan" (Bumi Manusia_Pramudya Ananta Toer)

masa depan adalah sekarang! abaikan lah yang gak harus jadi pusat perhatian lo, masih banyak yang harus lo pikirin. Semangat!


A